Olahraga Aneh Dan Super Ekstrim Yang Bikin Gemetaran
"Olahraga Aneh Dan Super Ekstrim Yang Bikin Gemetaran" - Teman anehtapinyata.net berolahraga selain berguna untuk menyehatkan tubuh kita juga dapat memenuhi kepuasan batin. Seiring berjalannya waktu jenis-jenis olahraga baru pun banyak bermunculan, mulai dari olahraga ringan sampai ke yang paling ekstrim. Para pecinta adrenalin juga mulai kreatif mengembangkan jenis olahraga ekstrim yang baru. Terkadang olahraga ekstrim tersebut terdengar aneh di telinga kita, dan tentu saja sangat berbahaya. Untuk menambah wawasan teman semua berikut kami rangkum beberapa olahraga aneh dan super ekstrim tersebut. Semoga bermanfaat.
Cliff Diving (Menyelam Dari Tebing)
Merupakan kombinasi olahraga akrobatik dan menyelam. Penikmat olahraga Cliff Diving terjun dan melompat dari bukit berbatu ke dalam air. Olahrga ini ditandai dari keberanian untuk meloncat dari bukit yang tinggi. Seperti olahraga ekstrim lainnya, olahraga ini juga sangat berisiko, maka mutlak selain keberanian diperlukan kehati-hatian juga untuk melakukannya. Untuk keselamatan standar tertentu telah diatur dalam olahraga ini, yaitu menentukan tinggi lompatan (23 - 28 meter untuk laki-laki, 18 - 23 meter untuk wanita), kecepatan memasuki air ideal 75 - 100 km/jam, dan waktu jatuh bebas dari 3 detik.
Slacklining (Berjalan Dengan Seutas Tali)
Salah satu olahraga yang menantang maut lainnya adalah Slacklining, dalam olahraga ini diperlukan konsentrasi yang sangat tinggi karena teman diharuskan berjalan di seutas tali nilon webbing (tali yang digunakan untuk memanjat tebing) berukuran 1 inci yang terikat pada kedua sisi tiang pancang. Olahraga ini dapat dilakukan dimana saja, tapi yang paling ekstrim tentu saja dilakukan di antara dua tebing yang curam.
Speed Riding (Kombinasi Ski Dan Paralayang)
Olahraga ini juga dikenal dengan nama Speed Flying, merupakan salah satu olahraga ekstrim yang mengkombinasikan ski dan paralayang. Olahraga yang tergolong baru ini berkembang pesat dan mendapat cukup perhatian. Pada saat melakukan Speed Riding teman bisa mengatur posisi kapan melayang di udara dan kapan berseluncur di atas salju. Cukup unik bukan?
Volcano Boarding (Berseluncur Di Gunung Berapi)
Pernah membayangkan berseluncur dari atas gunung berapi yang aktif? Mungkin terdengar bodoh dan konyol, tapi hal tersebut memang ada. Di gunung Cerro Negro, Nicaragua setiap tahunnya dipenuhi oleh para pecinta adrenalin, tentu saja bukan untuk hiking maupun camping, melainkan untuk melakukan olahraga volcano boarding atau berselancar di gunung berapi. Olahraga ini memang terdengar sangat ekstrim karena dilakukan di atas gunung berapi yang masih aktif. Para penikmat olahraga ini mendaki sampai puncak gunung Cerro Negro untuk kemudian memacu kecepatan dengan meluncur ke bawah. Untuk melakukan olahraga ini teman harus menggunakan pakaian khusus dan helm agar terhindar dari cidera, setelah itu tinggal meluncur dengan menggunakan papan dari puncak gunung. Kecepatan meluncur menuruni gunung ini bisa mencapai 80 km per jam. Bagamaina berminat?
Sandboarding (Seluncur Pasir)
Olahraga ini mirip dengan olahraga volcano boarding, yang membedakannya adalah tempat untuk melakukannya. Sandboarding seperti namanya dilakukan di bukit pasir yang memiliki kecuraman tertentu. Seperti olahraga ekstrim lainnya yang menimbulkan cedera patah tulang atau cedera lutut, Sandboarding juga menimbulkan sesak nafas akibat debu pasir yang masuk ke hidung.
Extreme Ironing (Olahraga Ekstrim Sambil Menyetrika)
Beberapa waktu lalu extreme ironing atau olahraga ekstrim sambil menyetrika sempat populer. Hal ini karena sensasinya yang unik dan diperlukan keterampilan dan kreatifitas yang tinggi. Banyak orang beradu untuk menjadi yang paling hebat dalam olahraga ini. Ada yang melakukanny sambil sky diving, menyelam, bahkan sambil lari marathon. Cukup ekstrim dan unik bukan? Mau mencoba?
Train Surfing (Berselancar Di Kereta Api)
Olahraga ini pertama kali dilakukan di Jerman, dan sempat populer pada tahun 1980an. Seperti namanya, olahraga ini dilakukan dengan cara berlarian di atas kereta yang sedang melaju. Dari namanya saja olahraga ini sudah terdengar sangat ekstrim dan membahayakan. Karena banyak korban berjatuhan akibat olahraga ini, pemerintah Jerman melarang olahraga ini untuk dilakukan. Tapi seperti banyak kegiatan ekstrim lainnya, walaupun dilarang olahraga ini masih tetap dilakukan dan merupakan olahraga populer selama 10 tahun sejak pertama kali dilakukan. Selain di Jerman olahraga ini juga banyak dilakukan oleh pecinta adrenalin dari berbagai negara, tapi sayangnya semakin banyak penggemar semakin banyak pula korban yang berjatuhan, mulai dari cidera ringan hingga mengalami kematian. Dan salah satu negara dengan korban terbanyak dari olahraga ini adalah Afrika Selatan.
No comments