Strategi Mendapatkan Donatur Dengan Website Sekolah
Strategi Mendapatkan Donatur Dengan Website Sekolah
Ternyata ada banyak sekali manfaat website sekolah jika keberadaan website sekolah tersebut difungsikan secara optimal. Lebih jauh silahkan baca posting sebelumnya tentang manfaat website sekolah dan cara mengoptimalkan fungsi website sekolah. Dua posting singkat tersebut menjadi suplemen awal sebelum melanjutkan membaca artikel yang saya posting kali ini. Dua hal yang menjadi bahasan singkat tapi menarik kali ini tentang website sekolah, yaitu strategi promosi dan rekomendasi. Apa itu? Mari simak lebih jauh pada ulasan dibawah ini.
Website Sekolah Sebagai Strategi Promosi
Untuk menjelaskan tentang strategi promosi ini, saya mengambil referensi dari wikipedia tentang pemasaran, dan referensi dari smartbisnis yang memuat tentang 6 strategi pemasaran yang epektif.
Dari wikipedia misalnya, saya menangkap dua hal yang perlu diperhatikan untuk pemasaran, yaitu:
Lalu apa hubungannya dengan website sekolah? Tulisan yang saya beri warna biru erat kaitannya dengan web sekolah dalam hal strategi promosi. Promosi yang gencar harus menggunakan semua media, dan website adalah salah satunya. Website selain alat promosi juga sebagai alat komunikasi yang dapat menjalin hubungan dengan pelanggan (baca: siswa, orangtua, masyarakat, pemerintah, dan lainnya).
Website Sekolah Sebagai Alat Rekomendasi
Website sekolah yang menampilkan fitur sekolah dengan baik bisa dijadikan alat rekomendasi untuk mendapatkan sumber-sumber pembiayaan (baca:donasi).
Tidak sedikit sekolah yang mendapatkan donatur dari Luar Negeri, LSM, CSR, dan dana hibah dari lembaga-lembaga lainnya lantaran website sekolahnya. Dan biasanya lembaga-lembaga yang mempunyai program CSR atau memiliki program pendidikan akan mencari sekolah-sekolah yang dianggap relevan dengan program mereka melalui website.
Lalu bagaimana caranya menggunakan website sekolah agar mendapatkan donatur? Bagi sekolah yang ingin mendapatkan donatur untuk membantu pengembangan gedung misalnya, bisa dengan cara menampilkan bangunan yang sedang dibangun lengkap dengan keterangan pendukung seperti luas bangunan, biaya yang diperlukan, kekurangan biaya dan seterusnya.
Setelah itu carilah lembaga-lembaga yang dapat memberikan donatur, buat proposal dan kirimkan ke lembaga-lembaga tersebut mealui email. Dan di dalam proposal tersebut sudah disertakan keterangan pendukung bahwa informasi seputar kegiatan sekolah dan proyek pengembangan ada dalam website sekolah.
Ternyata ada banyak sekali manfaat website sekolah jika keberadaan website sekolah tersebut difungsikan secara optimal. Lebih jauh silahkan baca posting sebelumnya tentang manfaat website sekolah dan cara mengoptimalkan fungsi website sekolah. Dua posting singkat tersebut menjadi suplemen awal sebelum melanjutkan membaca artikel yang saya posting kali ini. Dua hal yang menjadi bahasan singkat tapi menarik kali ini tentang website sekolah, yaitu strategi promosi dan rekomendasi. Apa itu? Mari simak lebih jauh pada ulasan dibawah ini.
Website Sekolah Sebagai Strategi Promosi
Untuk menjelaskan tentang strategi promosi ini, saya mengambil referensi dari wikipedia tentang pemasaran, dan referensi dari smartbisnis yang memuat tentang 6 strategi pemasaran yang epektif.
Dari wikipedia misalnya, saya menangkap dua hal yang perlu diperhatikan untuk pemasaran, yaitu:
Dari sudut pandang penjual :
Dan dari smartbisnis saya merangkum 6 strategi pemasaran yang epektif, yaitu:- Tempat yang strategis (place),
- Produk yang bermutu (product),
- Harga yang kompetitif (price), dan
- Promosi yang gencar (promotion).
- Kebutuhan dan keinginan konsumen (customer needs and wants),
- Biaya konsumen (cost to the customer),
- Kenyamanan (convenience), dan
- Komunikasi (comunication).
- Kenali pelanggan
- Lakukan promosi
- Pilih lokasi yang strategis
- Gunakan internet marketing
- Jalin hubungan dengan pelanggan
- Fokus
Website Sekolah Sebagai Alat Rekomendasi
Website sekolah yang menampilkan fitur sekolah dengan baik bisa dijadikan alat rekomendasi untuk mendapatkan sumber-sumber pembiayaan (baca:donasi).
Tidak sedikit sekolah yang mendapatkan donatur dari Luar Negeri, LSM, CSR, dan dana hibah dari lembaga-lembaga lainnya lantaran website sekolahnya. Dan biasanya lembaga-lembaga yang mempunyai program CSR atau memiliki program pendidikan akan mencari sekolah-sekolah yang dianggap relevan dengan program mereka melalui website.
Lalu bagaimana caranya menggunakan website sekolah agar mendapatkan donatur? Bagi sekolah yang ingin mendapatkan donatur untuk membantu pengembangan gedung misalnya, bisa dengan cara menampilkan bangunan yang sedang dibangun lengkap dengan keterangan pendukung seperti luas bangunan, biaya yang diperlukan, kekurangan biaya dan seterusnya.
Setelah itu carilah lembaga-lembaga yang dapat memberikan donatur, buat proposal dan kirimkan ke lembaga-lembaga tersebut mealui email. Dan di dalam proposal tersebut sudah disertakan keterangan pendukung bahwa informasi seputar kegiatan sekolah dan proyek pengembangan ada dalam website sekolah.
No comments